BANYUWANGI – BRATAPOS. Kepedulian POKMAS JAYA ABADI MAKMUR yang telah mengantongi SK KEMENKUM HAM NO. AH 40026959. AH 01.07.2016 Desa Grajagan Kecamatan Purwoharjo Kabupaten Banyuwangi, yang diketuai oleh Elya Mujianto Sekretaris Eko Liswandi dan Supriyadi sebagai pengawas, di damping para penasehat PT. Sumbernyala (Juan) bersama Sri Utami Anggota DPRD Banyuwangi dari politisi partai Demokrat dan Wahyu Widodo (Raja Sengon) mampu bekerja sama dengan berbagai instansi terkait termasuk Muspika Kecamatan Purwoharjo, dan POS AL Grajagan beserta anggota, jajaran Perhutani. BKPH Curah Jati dan Karetan KPH Banyuwangi Selatan juga partisipasi seluruh pelajar dan guru yang berdomisili di desa Grajagan. Tujuan Bakti Sosial Penanggulangan sampah untuk menciptakan Desa Grajagan menjadi indah, bersih dan beriman karena Desa Grajagan merupakan daerah wisata yang sudah dikenal oleh mancanegara, menurut keterangan Elya Mujianto untuk menanggulangi sampah yang berserakan di jalan – jalan perlu adanya TPA dan sangat dibutuhkan bentuk kerjasama antara POKMAS JAYA ABADI MAKMUR dengan Perum Perhutani karena Desa Grajagan berdampingan dengan RPH Grajagan BKPH Curah Jati KPH Banyuwangi Selatan. Pada tanggal 28 Maret 2016 POKMAS JAYA ABADI MAKMUR telah menirim surat No : 2/POKMAS/III/2016 kepada ADM. KPH Banyuwangi Selatan. Perihal : Permohonan Lokasi Penampungan Sampah (TPA) komentar penasehat aktifis POKMAS JAYA ABADI MAKMUR : Wahyu Widodo (Raja Sengon) kebersihan bisa terjaga harus ada kesadaran dan bentuk kerjasama dengan masyarakat agar tidak sembarangan membuang sampah, untuk menjadikan Desa Grajagan yang Indah, Bersih, dan Beriman karena daerah wisata perlu kepedulian dari Pemkab untuk menyediakan tempat – tempat sampah disepanjang jalan masuk Grajagan pantai dan jalur wisata pantai Grajagan. Serta mobilisasi untuk pengangkutan sampah ke TPA. (Budi S./Eko)
↧