SAMPANG. Untuk mengurangi pengangguran di desa rabasan, Jamal sebagai sekretaris desa melakukan teroboson dengan mengadakan kursus menjahit bagi warganya khususnya ibu-ibu rumah tangga, yang ditempatkan di kediamannya, di desa rabasan kecamatan kedungdung kabupaten sampang.
Jamal mengatakan bahwa di desa rabasan, rata-rata warganya petani dan sebagian warganya merantau keluar daerah, dikarenakan disini sulit mencari pekerjaan, maka dari itu saya berfikir untuk mencari cara ato terobosan apa yang sekiranya warganya tidak banyak yang mengangur khususnya ibu-ibu, setelah berfikir panjang dan saya juga konsultasi kebagian dinas koperasi dan UKM Sampang, maka saya adakan kursus jahit ini, Ujarnya.
Menurut Jamal, pengadaan mesin jahit ini bertahap, untuk sementara sekitar ±20 unit, tetapi kedepannya akan saya tambahin jumlah menggunakan dana ADD, sehingga masyarakat sini mempunyai skill dan nantinya bisa wirausaha, syukur – syukur menjadi desingner, sambil ketawa lepas, kursus ini baru satu bulanan mas,” tetapi walaupun satu bulan banyak warganya sangat antusias. Terangnya kepada brata pos madura, rabu (26/04/2016) di kediamannya.
Nurhayati (30), salah satu warga desa rabasan yang mengikuti kursus jahit yang diadakan oleh sekdes rabasan, dirinya merasa bahagia dan bersyukur pak sekdes membuat kegiatan kursus ini dengan begini dirinya dan warga lain terbantu, dulunya saya tidak tau menjahit sekarang Alhamdulillah bisa mas” jadi pakaian yang sobek saya bawa kesini buat latihan sambil dibenahin” kalau ada yang gak paham saya tanya ke pelatih”, pokoknya saya sangat berterima kasih buat pak sekdes, sambil melanjutkan kursus jahitnya. ( Rul/edi/roek)