Quantcast
Channel: redaksi – Bratapos.com
Viewing all articles
Browse latest Browse all 10250

Dapat Panggilan Pencemaran Nama Baik, Pelapor Tanah PT. SMIP Sumenep Mempertanyakan

$
0
0

SUMENEP , Bratapos.com – Polemik status tanah PT Sinar Mega Indah Persada (SMIP) pengembang Perumahan Bumi Sumekar Asri (BSA) di Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, bakal pemanas kembali.

Mantan Ketua Jatim Corruption Watch (JCW) Mohammad Siddik sang pelapor tiba-tiba mendapat panggilan dari polres Sumenep sebagai saksi terkait pencemaran nama baik.

“Pada tanggal 26 September hari kamis polres Sumenep memanggil saya sebagai saksi dalam kasus pencemaran nama baik, yang pada saat itu saya melaporkan tanah kas Desa kolor dengan dugaan digelapkan oleh PT. Sinar Mega Indah Persada”, kata Mahammad Siddik, Senini (30/09/2019).

Dalam pemanggilan tersebut sangat disayangkan, karena dugaan penggelapan itu sampai sekarang belum ada kejelasan dari pihak aparat penegak hukum.

“Penggelapan tanah kas Desa itu belum ada ketentuan hukum, baik dari pengadilan atau surat penghentian penyidikan. Padahal saya sudah laporkan ke Mabes, ke Polda dan KPK”, jelasnya.

Atas laporan pencemaran nama baik tersebut sampai sekarang belum ada kejelasan yang pasti dari mana. Kalau data-data penggelapan kas Desa sudah jelas.

“Menjadi pertanyaan besar bagi saya, kenapa kok itu, kenapa tidak penggelapan tanah kas Desa. Ini yang menjadikan suatu pertanyaan bagi saya”, paparnya

Diberitakan sebelumnya, Mohammad Siddik menduga PT SMIP menyerobot tanah kas desa (percatoan) tanpa tukar guling, yang pada saat itu berkomentar di Radar Madura Jawa Pos tanggal (27/12/2016).

Atas tudingan itu, Siddik dilaporkan Supandi penerima kuasa PT SMIP ke Polda Jatim, Selasa (27/12/2016). Namun laporan Supandi ke Polda Jatim itu dilimpahkan ke Polres Sumenep pada pertengahan Januari 2017.

Menurut Supandi, Siddik mengeluarkan pernyataan tidak benar di Radar Madura secara berturut-turut pada akhir Desember 2016 lalu. Kata Supandi, data yang disampaikan Siddik di Radar Madura tidak berdasar dan hanya berupa retorika.

Reporter : (zain/Rahman)

Editor / Publisher : zai


Viewing all articles
Browse latest Browse all 10250

Trending Articles