Penyerobotan Tanah Di Lahan Pondok Al Azhar; Pengurus Pondok Mintak Keadilan

SURABAYA. Pelaporan pengurus pondok modern terkait tanah wakaf yang diserobot oleh oknum yang tidak bertanggung jawab membuat pengurusan pondok modern AL-Azhar yang di pimpin oleh KH.Imam Bukhory yang ada di menganti gresik mengadukan permasalahan ini ke polda jatim. Dengan perwakilan pondok Adhim(39) yang di dampingi oleh penasehat hukumnya One Ardiansyah (34) mendatangi kantor ditreskrimum polda jatim jum’at siang 09/09/16 jam 14.00 wib.
Perwakilan pondok modern yang di pimpin oleh KH.Imam Bukhory yaitu Andhim mengatakan kedatangan kami hanya untuk berkonsultasi dengan aparat penegak hukum terkait pemalsuan sertifikat tanah wakaf seluas 16 hektar yang berada di jalan Dusun Banyutami Desa Banyuwangi Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik, katanya.
Menurut Adhim kejadian ini bermula saat Umi Fauziah pemilik tanah ahli waris dari KH Anwar mewakafkan tanahnya tersebut kepada pondok modern, kurang lebih dua bulan yang lalu,namun secara tiba-tiba diatas tanah tersebut telah di bangun pabrik ban dan gudang, sedangkan Umi Fauziah tidak merasa menjual tanah tersebut.
Sebelumnya kami telah menerima tanah wakaf itu secara tertulis hitam di atas putih dari Umi Fauziah, namun informasi yang kami dapat bahwa tanah tersebut telah dibangun pabrik dan gudang, ceritanya.
Disela kesibukannya penasehat hukum dari pondok modern One Ardiansah yang tergabung dalam Moslem Lawyer Association mengatakan, untuk kasus penyerobotan tanah yang ada di daerah banyutami itu kita meminta keadilan dari pihak Polda jatim dan kita juga berkonsultasi dengan Polda jatim, untuk langkah selanjutnya, minggu depan kita melakukan laporan, dan untuk perkembangan saat ini kita berusaha mengumpulkan bukti-bukti tambahan meskipun bukti yang asli kita punya, katanya.
Sedangkan kita berharap kasus ini cepat selesai dan tanah tersebut kembali di miliki pondok modern, harapnya.(Bnd/WLd)