BURU,-brtapos.com-Transparansi Informasi Publik tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) serta Papan Informasi Proyek merupakan suatu kewajiban Pemerintahan Desa untuk memasangnya. Hal ini mengacu pada amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik Pasal 15 Huruf (d), dan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Keuangan Desa, Pasal 40 ayat 1,Tentang Laporan Realisasi dan Laporan Pertanggung Jawaban Realisasi Pelaksanaan APBDes.

Sebagaimana dimaksud dalam pasal 37 dan 38 diinformasikan kepada masyarakat secara tertulis dan dengan media informasi yang mudah diakses oleh masyarakat. Ayat 2 media informasi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 antara lain papan pengumuman, radio komunitas dan media informasi lainnya.

Selain itu setiap kegiatan fisik di desa diwajibkan memasang plan papan nama proyek yang mana tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2010 dan Perpres Nomor 70 Tahun 2012 . Regulasi ini mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang di biayai negara Wajib memasang papan nama proyek.

Papan nama tersebut diantaranya memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek, dan nilai kontrak , serta volume kegiatan.

Hal ini senada di sampaikan Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) (M. Yamin Maskat) saat di temui tim media bratapost.com di Ruang kerjanya pada Sabtu,(20/7/2019).

” Kita sudah sampaikan kesemua Desa agar Memasang Papan Informasi baik APBDes maupun Papan Informasi Proyek di Desa agar ada transparansi kepada masyarakat, sehingga masyarakat tau penggunaan anggaran di Desa”, Ujar Kadis PMD M. Yamin Maskat.

Lebih lanjut Ungkap Maskat Saat ini dari 82 Desa Tinggal 4 Desa dalam proses pencairan dan Desa lainnya telah lelesai untuk tahap pertama selanjutnya proses pencairan tahap kedua sementara berjalan.

” Ada 4 Desa yang saat ini dalam proses pencairan tahap pertama, dan lainnya telah terealisasi, sehingga tahap kedua sementara proses untuk pencairan,”.

Selain itu Maskat Juga menegaskan bahwasanya Dinas PMD akan menjalankan fungsinya yaitu melakukan Pembinaan terhadap Desa-Desa agar kedepan Desa jadi lebih berkembang dengan Sumberdaya Aparatur yang Memadai.

“Dalam melaksanakan fungsi pembinaan terhadap Desa Kami berencana kedepan akan melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) terhadap aparatur di desa guna meningkatkan Kapasitas Sumberdaya Aparatur Desa sehingga dapat mengelola Kegiatan di Desa”, Tegas Maskat.

Laporan : Tim Bratapos.com

Publish/editing : Wo

Nias Barat , Bratapos.com – Warga Masyarakat Mengharapkan Perhatian pemerintah Daerah Nias barat memprihatikan Jalan penghubung antar Desa di Kecamatan Mandrehe  menuju Kecamatan Mandrehe Utara Nias Barat sangat memprihatinkan rusak parah

Terpantau saat awak media ini melakukan kunjungannya, Sabtu (20/7/2019  di Kecamatan Mandrehe, Nias Barat, tepatnya penghubung jalan dari Dusun Baho Kec. Mandrehe menuju Desa Ononamolo I dan Desa Lolomboli Kec Mandrehe Utara ,Kabupaten Nias Barat sumatera itara menuju Berdaya.

Salah seorang Warga saat dikunjungi awak media ini mengatakan, keadaan jalan ini sudah hampir lima bulan rusak parah akibat longsor.

Dalam lima bulan belakangan ini, intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga mengakibatkan putusnya penghubung jalan antar desa akibat longsor “, ucap Ew..

Lanjut jalan ini merupakan akses utama penghubung antar desa Kec. Mandrehe, sehingga mengakibatkan terganggunya siklus roda perekonomian Masyarakat yang umumnya hasil pendapatannya diproleh dari ladang dan perkebunan.

” Akses jalan utama sebagai penghubung antar desa tersebut tidak bisa dilalui kenderaan roda empat untuk mengangkut hasil ladang dan perkebunan masyarakat masyarakat ‘, sambungnya.

Warga Masyarakat desa, mengharapkan, agar Pemerintah Nias Barat turun untuk memperbaiki akses jalan penghubung antar desa tersebut, agar roda perekonomian desa bisa kembali pulih sehingga masyarakat umum yang mengeluarkan hasil perkebunan bisa pancar untuk di impor keluar wilayah nias barat tersebut.

Reporter : sabar

Editor : zai

PENAJAM , Bratapos.com – Babinsa Koramil 0913-01 Penajam Desa Sidorejo Serda Djatmiko menghadiri kegiatan pembukaan Turnamen Sepak Bola anak usia dini dengan tema,”Tunas Harapan Sidorejo Cup 2019 Ke-1 yang bertempat di Lapangan Desa Sidorejo Kecamatam Penajam Kab. Penajam Paser Utara (PPU), Minggu (21/7/2019).

Dalam Sambutannya Kades Sidorejo menyampaikan,”Saya berharap ajang ini dapat dijadikan sarana konsolidasi mencari adu bakat dan prestasi para atlet sepak bola di Penajam Paser Utara. Mengingat cabang olahraga sepak bola merupakan salah satu cabang olah raga yang sangat digemari masyarakat Penajam Paser Utara mulai dari anak-anak hingga para manula.”ujarnya.

“Sehubungan dengan itu saya menghimbau seluruh peserta turnamen agar menumbuhkan bahkan memelihara jiwa sportifitas sehingga menghargai dan mengakui keunggulan lawan juga menyadari dan menerima kekalahan dalam pertandingan“, tambah Kades Sidorejo.

Sedangkan Babinsa Koramil 0913-01 Penajam Desa Sidorejo Serda Djatmiko mengatakan “Tujuan turnamen ini untuk mengembangkan bakat dan minat generasi muda di PPU mengembangkan jiwa sportifitas, kompetitif, rasa percaya diri dan rasa tanggung jawab serta mengembangkan budaya hidup sehat dan gemar berolahraga dan menumbuhkan nasonalisme dan patriotisme.

Babinsa berharap agar turnamen sepak bola untuk usia dini perlu digalakkan, untuk melatih mental anak-anak agar memiliki jam terbang tinggi. “Saya berharap kegiatan ini tidak berhenti mengadakan turnamen saja. Tapi juga menggelar liga untuk anak-anak. Agar mereka bisa menambah pengalaman bertanding. Agar kelak mereka menjadi pesepak bola yang tangguh dan bermental baja,” katanya.

Yang berhasil keluar juara agar tidak memiliki jiwa yang angkuh dan menganggap remeh lawan yang kalah sebab mempertahankan kemenangan jauh lebih sulit dari perjuangan untuk meraih kemenangan”, tutupnya.

Reporter : sulianto

Editor : zai

Bungo , Bratapos.com – Komisi Pemilihan Umum Daerah atau KPUD Kabupaten Bungo hari ini telah menetapkan sebanyak 35 Anggota DPRD terpilih periode 2019-2024 melalui rapat pleno di Kantor KPUD Kabupaten Bungo. Minggu (21/07).

Muhammad Bisri selaku Ketua KPUD Kabupaten Bungo mengatakan ” iya hari ini kita telah menetapkan sebanyak 35 anggota DPRD terpilih Kabupaten Bungo periode 2019 – 202 melalui rapat oleno Yang mana hasil ini telah disepakati oleh DPRD Provinsi dan DPR RI”

Bisri menyampaikan, 35 anggota DPRD periode 2019 -2024 ini akan dilaporkan ke Gubernur Jambi untuk mendapatkan surat keputusan dari Gubernur yang selanjutnya dilakukan pelantikan.

“Terkait pelaksanaan pelantikan itu bukan wewenang KPU Bungo melainkan sudah menjadi kewenangan pemerintah daerah” Ucp Bisri.

Bisri menambahkan sebanyak 35 anggota DPRD Bungo ini terbagi dalam 4 daerah pemilihan yakni dapil 1 sebanyak sembilan orang, dapil 2 sebanyak 8 orang, dapil 3 sebanyak 12 orang, dan dapil 4 sebanyak 6 orang.”tutup Bisri.

Ditempat yang sama Wakil Bupati Bungo H.Syafrudin Dwi Aprianto.S.pd menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Bungo sangat mengapresiasi kepada KPUD Bungo yang sudah menjalankan tugasnya dengan baik, aman dan nyaman.

Dan kami juga menyampaikan apresiasi kepada TNI, polri, elemen masyarakat yang sudah menyukseskan pemilihan umum pada bulan April yang lalu.

Wabup berharap” semoga anggota DPRD terpilih ini bisa menjalankan tugas dan tupoksi nya sebagai anggota dewan di tengah-tengah masyarakat Bungo, dan bisa bekerjasama dengan baik itu di pemerintahan kabupaten Bungo maupun bekerjasama dengan yang lainnya”tutup Wabup.

Berikut 35 nama anggota DPRD Bungo yang ditetapkan oleh KPU Bungo

1. Rosmala Dewi
2. Darwandi.
3. Gusriyandi Rifa’i
4. Zuherman, S.Pd.i
5. Marwansyah Putra Siregar
6. Sugini Saputro
7. Desmiati.ST.
8. Andry Sanusi
9. H. Syaiful Acik Bilal, S.Pd.I
10. Jumari Ari Wardoyo
11. Ahmadi SH.I
12. Sumaryono
13. Hamdan
14. Sugiyono
15. Martunis. A.md
16. Rozali. SE ME
17. Leni Elvira Z.
18. Syaiful Bakhri, S.Pd.I
19. Hambali
20. Al Jupri.S.Pd.I
21. Jumiwan Aguza
22. H.Djusri, SE. M.SI
23. Dharmawan
24. Mart Frida Yani, SP
25. Yahya, S.Pd.I
26. Alfian
27. Riduan
28. Abdul Qodir, S.Pd.I
29. Tamrin.
30. Drs.H.Kholil
31. Dedet Jumico, SH MH
32. Marhoni Suganda
33. Hozin S.Pd.I
34. H. Rosehan Anwar, S.Sos M.SI
35. Asnadi.

Reporter : andi feri

Editor : zai

Sidoarjo , Bratapos.com  – Ratusan Lansia membanjiri Stadion Indoor Gor Delta Sidoarjo pada puncak kegiatan Hari Lanjut Usia Nasional Tahun 2019, Sabtu, 20/7. Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) mengambil tema “Lanjut Usia Mandiri, Sejahtera,  dan Bermartabat”.

Peringatan Hari Lanjut Usia ini dihadiri oleh Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin, S.H, Forkopimda Kabupaten Sidoarjo, para pengurus Komda Lansia Provinsi Jawa Timur. TP PKK Kabupaten Sidoarjo.

Ketua Panitia Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional, Wahyu Subianto, S.H, mengungkapkan bahwa jumlah penduduk yang memasuki  Usia Lansia di Kabupaten Sidoarjo di Kabupaten Sidoarjo mencapai  641.352 Jiwa.

Di Kabupaten Sidoarjo terdapat 352 Desa/ Kelurahan. Untuk kepengurusan Komda Lansia sudah ada hingga di tingkat kecamatan. Salah satu kegiatan Komda Lansia ini adalah Karang Wreda.

“Perlu kami sampaikan juga bahwa masing- masing desa / kelurahan di Kabupaten Sidoarjo ini memiliki satu atau lebih Karang Wreda, “ jelas Wahyu.
Wakil Bupati Sidoarjo dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Peringatan Hari Lanjut Usia di Kabupaten Sidoarjo ini sesuai dengan nilai – nilai revolusi mental, yakni integritas, etos kerja dan gotong royong.

Dan parameter suatu daerah atau negara dikatakan berhasil adalah Usia Harapan Hidup bertambah tinggi.Untuk Kabupaten Sidoarjo saat ini Usia Harapan Hidup mencapai 73 tahun, “ Jelas Cak Nur (panggilan akrab Wakil Bupati Sidoarjo).

Diakhir kegiatan Wakil Bupati Sidoarjo dengan didampingi pengurus Komda lansia Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Sidoarjo memberikan bingkisan secara simbolis kepada para Lansia. Dilanjutkan dengan Senam Lansia Bersama dan ditutup dengan pertunjukkan Barongsai.

Reporter : en/sult

Editor : zai

PSISIR- SUMBAR , Bratapos.com – Masyrakat Nagari palngai Sungai liku.Kecamatan Ranah Psisir Sumatara Barat di gegerkan Mendengar. Kabar Seorang Oknum Wali Nagari. Yang bernama Dermawan. SAg. Telah menggadakan asusila terhdap Istri Orang tak tak bukan ‘ Itu adalah warga nya sendiri.

Sejak kejadian tersebut Oknum Wali Nagari telah merugi kan. moral litas. Suami dari. Perselingkuhan Wali Nagari tersebut.sekarang di saat ini. Suami dari perslingkuhan. Wali Nagari tersebut. Telah berpisah. Dengn istri. Gara- Gara Oknum Wali Nagari. Dermawan SAg.

Sekarang Masyrakat Nagari Palangai Sungai liku. Kecamatan Ranah Psisir.Provinsi Sumatara Barat ( Sumbar ) Mau demo kekantor Wali Palangai Sungai liku. Pada hari Senin tgl 22-7-2019. Jm 9 00 wib. Kekantor Wali Nagari Pangai Sungai liku. Masryakat demo menyapaikan orasinya’ sebagai brikut’

1*Dermawan SAg harus bertagung jawab’ atas perbuatanya di karenakan telah melakukan asusila terhadap’ istri orang yang telah merugikan retaknya rumah tangga seorang di karenakan perbuatan Oknum Wali Nagari tersebut’

2*Tututan masyrakat pun ‘agar oknum Wali Nagari Darmawan SAg’sebagai Wali Nagari Sungai liku arus mundur dari jabatanya’ karena telah mebuat nama baik Nagari palangi Sungai liku menjadi tercemar’

Sementara itu ‘ Masyrakat Nagari Palangai Sungai liku ‘ Provinsi Sumatara Barat Pada hari minggu tanggal 21/7-2019 ‘ menyapaikan kepada awak media bratapos’ melaluai WhASapp nya’ Kami mewakili dari berberapa orang masyrakat’ telah menyapaikan Surat izin untuk demo ‘ yang akan kami lakukan Pada hari senen ‘tanggal 22/7-2019 kira kira pukul 09-00wib kekantor Polsek tanah psisir dan kekantor danramil setempat’

Tambahnya lagi aksi demo di perkirakan lebih dan kurang dari 200 orang’

Ditempat terpisah Penuturan salah seorang masyrakat yang bisa di percaya perkataanya’ mengatakan pula’menurut keterangan pernyataan dari istri hris yang selingkuh Sama oknum Wali Nagari’istri hris telah mengaku melakukan perselingkuhan Sama Oknum Wali Nagari Darmawan SAg sudah 1 tahun’ sahat di konfirmasi sama bapaknya yang bernama pak harin’

Sementara itu hinga brita ini masuk kekantor redaksi bratapos’ kami belum bisa memintak keteranggan dari oknum Wali Nagari yang bersangkutan’ kami akan menayangkan buat eposede brikutnya’

Reporter : zaherman

Editor : zai

GRESIK, BrataPos.com – Tahap demi tahap sudah dilalui, sesuai dengan peraturan gubernur (Pergub) Jatim dan peraturan daerah (Perda) Gresik oleh panitia pemilihan kepala desa (Pilkades) Peganden, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.

Kali ini sudah memasuki yang sangat krusial. Yakni, menggelar rapat pleno terbuka penetapan dan pengundian nomor urut calon untuk periode 2019-2025. Acara yang penuh canda tawa itu, digelar di pendopo desa Peganden. Minggu (21/7/2019) siang.

Namun juga sedikit tegang dalam penetapan dan pengundian nomor urut calon tersebut. Pasalnya, dalam pesta demokrasi pilkades tersebut ada dua kandidat.

Mustain sebagai patahan, dan Hj. Musa Yakha mantan istri kades Peganden. Dua calon tersebut, masing-masing mempunyai berkeinginan untuk menjadi orang nomor satu di desa Peganden.

Ketua panitia pilkades Peganden Nur Rifa’i meminta pada kedua calon maupun tim suksesnya. Agar mematuhi Undang-undang, peraturan Bupati Gresik, dan arahan dari paniti.

“Hal itu agar pilkades Peganden sesuai dengan harapan masyarakat,” ujarnya.

Usai ketua panitia pemilihan Kepala Desa Peganden memberi sambutan dan membacakan tata tertip, maka kedua kandidat sudah resmi menjadi calon Kepala Desa Peganden dan langsung diadakan pengundian nomor urut.

Hasilnya, Mustain sebagai patahana No urut 01, dan Hj. Musa Yakha No urut 02. Kedua calon ini, terlihat menebarkan senyum pada semua yang hadir.

Sementara Forkopimcam Manyar, Ipda M. Yasin waka Polsek, Danramil Kapten Inf Sali, dan Suyono Camat Manyar, memberikan himbauan pada para calon. Agar saling meredam semua tim suksesnya. Sehingga tidak ada saling gesekan.

“Berjuanglah sesuai aturan dan mekanisme yang ada. Jangan sampai melenceng dari jalur-jalur yang sudah digaris oleh panitia. Kami minta pada kandidat, harus menerima kalau tidak jadi kades serta legowo,” ujarnya.

Lanjut Forkopimcam Manyar, jangan sampai menyebarkan berita hoax. Karena itu menjadi petaka pada yang menyebarkan berita bohong. Mari kita pilih dengan ke ikhlasan. Mari kita menjaga sama-sama.

“Kami titip desa Peganden. Sejauh ini sudah rukun jangan sampai dikotori dengan yang berbau pidana. Desa Peganden tetap guyup, rukun, dan harus tetap menjaga kekompakan. Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan,” jelasnya.

Mari kita ciptakan pilkades yang aman, nyaman dan sejuk. Jangan sampai ada perpecahan. Kita harus legowo menerima hasilnya, siapapun yang terpilih dan siapapun yang kalah.

“Panitia harus melaksanakan sesuai dengan prosedur, sehingga pilkades ini berjalan dengan lancar aman dan nyaman,” pintanya mereka.

Reporter : jml
Editor : nr
Publisher : redaksi

TULANG BAWANG, BrataPos.com – Polsek Gunung Agung bersama Tekab 308 Polres Tulang Bawang berhasil menangkap HY (36), yang merupakan pembobol rumah tempat tinggal seorang guru.

Kapolsek Gunung Agung AKP Tri Handoko, SH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH mengatakan, pelaku ditangkap hari Minggu (21/07/2019), sekira pukul 16.00 WIB, saat sedang berada di rumahnya.

“HY yang berprofesi tani, merupakan warga Tiyuh/Kampung Mulya Jaya, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulang Bawang Barat,” ujar AKP Tri.

Penangkapan terhadap pelaku, berdasarkan laporan dari korban Krisna Murti Anugrah (23), berprofesi guru, warga Jalan Poros, Gang 6, SP3C, Tiyuh Mulya Jaya. Tertuang dalam Laporan Polisi Nomor : LP / 90 / IV / 2019 / Polda Lpg / Res Tuba / Sek Gunung Agung, tanggal 20 April 2019, kerugian dua buah Kartu ATM (anjungan tunai mandiri), tiga buah buku tabungan, E-KTP (elektronik kartu tanda penduduk), NPWP (nomor pokok wajib pajak), dua unit HP (handphone), Laptop beserta charger dan earphone, kipas angin kecil dan uang tunai sebanyak Rp. 300 Ribu.

Aksi kejahatan yang dilakukan oleh pelaku, terjadi hari Sabtu (20/04/2019), sekira pukul 04.00 WIB, di rumah kost tempat korban tinggal.

Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang yang tertutup tetapi lupa di kunci oleh korban, lalu masuk ke dalam kamar korban dan mengambil barang-barang milik korban, yang saat itu korban sedang tertidur lelap, kemudian pelaku kabur lewat tempat yang sama.

Korban baru mengetahui kalau barang-barang miliknya telah hilang, saat terbangun dari tidur dan mencari HP miliknya untuk mengecek jam di HP tersebut. Tetapi HP yang dicari tidak ditemukan oleh korban, karena merasa curiga korban pun langsung memeriksa barang-barang miliknya, ternyata barang-barang tersebut telah hilang.

Korban sempat mencarinya bersama-sama dengan warga di sekitar TKP (tempat kejadian perkara) tetapi tidak berhasil ditemukan. Kemudian korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Mapolsek Gunung Agung.

“Berbekal laporan dari korban, petugas kami bersama Tekab 308 Polres terus melakukan penyelidikan untuk mencari siapa pelakunya. Berkat keulaten dan kegigihan petugas di lapangan, akhirnya pelaku berikut BB (barang bukti) HP merk Nubia warna hitam, HP merk Nokia warna hitam dan Laptop merk Asus warna hitam berikut tas laptop warna merah berhasil diungkap, selanjutnya pelaku berikut BB dibawa ke Mapolsek Gunung Agung,” terang AKP Tri.

Saat ini pelaku masih dilakukan pemeriksaan secara intensif di Mapolsek Gunung Agung dan akan dijerat dengan Pasal 363 ayat 1 ke 3 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan. Diancam dengan pidana penjara paling lama 7 tahun.

Reporter : budiman
Editor : jas
Publosher : redaksi

Deli Serdang,bratapos.com
Peringatan Hari Jadi Kabupaten Deliserdang yang ke-73 tahun 2019 (1 Juli 1946-1 Juli 2019), DPRD Deli Serdang booking 70 kamar utk acara tersebut di Hotel Niagara Parapat, dengan harga 1,5 juta per kamar per malam. Berbagai kegiatan dilakukan, yang pada puncak acaranya digelar sidang paripurna DPRD di Gedung Paripurna DPRD Deliserdang, Senin (1/7/2019).

Dari hasil pemantauan informasi dan konfirmasi Media Brata Pos Sekretariat DPRD/ SekWan Deliserdang telah memesan puluhan kamar di Hotel Niagara Parapat.

Pemesanan hotel dilakukan karena 50 orang anggota dewan akan melaksanakan Rapat Kerja (Raker) periode terakhir.

Informasi yang dikumpulkan pemesanan hotel dilakukan selama 2 tiga malam.

Raker sendiri akan dilakukan mulai dari tanggal 19 hingga 21 Juli 2019.

Selain pemesanan kamar untuk anggota dewan sebagian kamar juga dipesan untuk para staf dan beberapa pejabat Sekretariat.

Rencananya pada Raker ini Bupati Deliserdang, Ashari Tambunan akan juga hadir.

Kabag Umum Sekretariat DPRD Deliserdang, indrawansyah Putra yang dikonfirmasi mengakui bahwa Raker akan dilakukan di Hotel Niagara Parapat dan 70 kamar telah kita booking untuk mensukseskan acara tersebut.

Ia mengharapkan agar Raker anggota DPRD Deliserdang ini dapat berjalan lancar.ujar Indra.

Kata Indra lagi ” untuk anggota dewan, kamar yang dipesan satu orang per kamar” dan untuk anggota staff Sekretariat 2 orang per kamar.

Diwaktu yang berlainan Team Media Brata Pos melakukan konfirmasi kepada Buyung HSB melalui telepon selulernya pada tgl 21/07/19, sejak Siang hari sampai Sore hari namun hapenya saat itu tidak diangkat dan kemudian tidak diaktifkan.

Lanjut juga awak Media melakukan konfirmasi ke salah satu anggota Sekretariat DPRD DS Azis, mengatakan ” Aku Ngak ikut bang…Aku aja Ngak tau kenapa aku Ngak diikutkan, padahal aku Khan protokol di Sekretariat itu. Kata Aziz”.

Kemudian awak media bertanya lagi ke Aziz, knapa kok ada nama Apoan Simanungkalit ( Alm ) ( No. 26 red ) yang juga ikut daftar ikut dalam acara itu, padahal beliau Khan sudah meninggal..? Jawab Aziz ” Kalau soal itu aku Ngak tau la bang…! Jawab Aziz tenang.

Adapun Agenda kegiatan akan dilakukan oleh para anggota dewan berbagai hal akan dibahas oleh anggota dewan nantinya mulai dari program kerja hingga laporan pertanggungjawaban kerja.

“Anggarannya Rp 300 jutaan untuk Raker ini. Agenda Jadwal Raker ini akan dibahas di Banmus (Rapat Badan Musyawarah) oleh anggota Dewan.

Adapun ke 50 anggota DPRD Deliserdang itu sbb:

1. Abdul Rahman (Nasdem)
2. Alfi Syahra (PKB)
3. Cece Moh Romli (PKS)
4. Amit Damanik (PDI P)
5. Jasa Wardani Ginting (Golkar)
6. Tolopan Silitonga (Golkar)
7. Zul Amri (Golkar)
8. Mangadar Marpaung (Gerindra)
9. Syoufi rizal Husni (Demokrat)
10. Iskandar (Pan)
11. Iman Hidayat (PPP)
12. Tubagus Nurul Amil.
13. Erwan (Nasdem)
14. Rakhmadsyah (PKB)
15. Mara Jaksa Harahap (PKS)
16. Syahminan Nasution (PDI P)
17. Ricky Prandana Nasution (Golkar)
18. Susi Riswati (Gerindra)
19. Kamaruzzaman (Gerindra)
20. Jaresman Sitanggang (Demokrat)
21. Irawan (PAN)
22. Misnan Al Jawi (PPP).
23. Nusantara Tarigan Silangit (Nasdem)
24. Said Hadi (PKB)
25. Saiful Tanjung (PKS)
26. Apoan Simanungkalit (PDI P)
27. Sisiwo Adi Suwito (Golkar)
28. Kustomo (Gerindra)
29. Linda Lubis (Demokrat)
30. Imran Obos (PAN)
31. Umi Kalsum (PPP)
32. Edison Nababan (Hanura)
33. Darwis Batubara (PKS)
34. Henry Dumanter Tampubolon (PDI P)
35. Benhur Silitonga (Golkar)
36. Dedi Syahputra (Gerindra)
37. Edison Efendi Marpaung (Demokrat)
38. Bayu Sumantri Agung (PAN)
39. Henri Rosmawati Sitanggang (PKPI)
40. M Yusuf Ketaren (PDI P)
41. Mikail TP Purba (Golkar)
42. Mhd Darbani Dalimunte (PAN)
43. Rusmani Manurung (Hanura).
44. Kuzu Serasi Wilson Tarigan (Nasdem)
45. Timur Sitepu (PDI P)
46. Thomas Darwin Sembiring (Golkar)
47. Simon Sembiring (Gerindra)
48. Setiawan Sembiring (Demokrat)
49. Sawaluddin (PAN)
50. Berngap (Hanura).

Melihat kondisi ini Ketua PWI ( Persatuan Wartawan Indonesia ) Deli Serdang Khairul Hizad Sembiring, S. Ag angkat bicara saat di mintai keterangan dan pendapat ” Untuk apa acara digelar di luar Deli Serdang , lebih baik di adakan di daerah sendiri , ada kok hotel bintang tiga di kualanamu , terkesan ” penghamburan uang Rakyat ” yg anehnya lagi di DPRD Deli Serdang ada orang yang seharusnya berangkat malah tidak berangkat , satu lagi yang buat saya heran ” Masak ada daftar nama Apoan Simanungkalit ( Alm ) dari PDI P yang mana Khan Wakil Ketua DPRD ini sudah meninggal beberapa tahun yang lalu, ada apa ini ? …diminta kpd Bupati DS copot/tukar Humasy DPRD DS beserta kroni kroninya yang punya kegiatan yang tidak jelas dan transparan ini karena tidak aspiratif dan mengakomodir secara “diskriminatif kebijakannya” dlm raker di Niagara Parapat. Tegas Sembiring.

Penulis/reporter : ( hojutra dan team )

Editing/publish : Wo

Baturaja , Bratapos.com – Satu dari dua jambret yang berulah memasuki wilayah kecamatan buay madang timur Bk 5 OKU TIMUR antara perbatasan kecamatan belitang 1 dengan kecamatan buay madang timur OKU TIMUR Sumatra Selatan , Minggu ( 21/07 ).

Awal kejadian di TKP dua dari pelaku menjambret satu buah HP di desa wono dadi asri Bk 5 kec buay madang oku timur,kedua pelaku yang melarikan diri ke arah BK 6 kec Belitang 1 dengan kendaraan nya.

Massa yg mengetahui degan kejadian itu tak tinggal diam untuk mengejar kedua pelaku,namun satu pelaku tertangkap setelah bersembunyi di bawa kolom parit di desa Bangun harjo BK 6 dan satu pelaku nya lolos dr pengejaran massa.

Barang yang di jambret satu buah HP milik warga desa wonotirto kec belitang 1,dan satu pelaku yang tertangkap berasal dari desa MARGOKOYO kecamatan Belitang jaya kini satu pelaku telah di amankan di polsek buay madang timur OKU TIMUR.

Reporter : MAS SUTASIN

Editor : zai

Bojonegoro , Bratapos.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengapreasiasi dan mendukung langkah Bupati Anna Mu’awanah yang akan membeli Kereta Api milik PT Industri Kereta Api Madiun (PT INKA).

“Kami mendukung rencana tersebut, mengingat arus lalu lintas di Bojonegoro yang mulai padat, keberadaan kereta api ini menjadi salah satu solusi,” kata Wakil Ketua DPRD Bojonegoro, Sukur Priyanto, kepada Bratapos.com Minggu (21/7/2019).

Hanya saja, kata Politisi asal Partai Demokrat ini, sebelum merealsiasikannya, Pemkab Bojonegoro harus melakukan kajian dan berkoordinasi dengan DPRD setempat. Supaya, pembelian kereta api tersebut bisa benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat Bojonegoro.

“Sebelum direalisasikan, harus dikaji dan dibahas bersama. Jangan sampai, pembelian kereta api ini justru merugikan masyarakat Bojonegoro,” tegas Sukur.

Direktur Utama PT INKA, Budi Noviantoro, mengatakan kereta api yang dipesan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro jenis KRD. Jenis ini modelnya hampir sama dengan yang dipesan Pemerintah Filipina yang akan diekspor akhir Juli atau awal Agustus mendatang.

”Kereta api-nya kita beri nama BoeAnna,” ujarnya dalam pidato pembukaan sebelum proses nota kesepahaman di Stasiun Kereta Api Kalitidu, Bojonegoro, Senin (8/7/2019) lalu.

Bupati Bojonegoro Anna Muawanah, mengatakan pemerintah daerah berupaya menyediakan transporasi murah, nyaman dan aman serta efisien bagi masyarakat.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro bekerjasama dengan PT INKA sebagai penyedia barang, dalam hal ini kereta api.

”Kita memesan ke PT INKA sebagai sama-sama instansi plat merah,” tandasnya.

Reporter : Gunaidik

Editor : zai

GRESIK, BrataPos.com – Perhelatan pesta demokrasi pilkades (Pemilihan Kepala Desa) serentak di Kabupaten Gresik akan segera terlaksana. Tepatnya  pada tanggal 31 Juli 2019 mendatang.

Bupati Gresik Dr. H. Sambari Halim Radianto pun tak bosan menghimbau warga masyarakatnya untuk ikut berpartipasi pada kegiatan tersebut.

Seperti yang dilakukannya siang tadi, Minggu, (21/07/2019).

Bertepatan dengan momentum sedekah bumi di Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Gresik, tepanya di Dusun Srembi, Bupati Sambari kembali mengingatkan warganya untuk turut serta dalam pilkades serentak.

“Tepat tanggal 31 Juli mendatang, pilkades serentak akan dilaksanakan. Saya meminta warga masyarakat untuk ikut partisipasi dengan menyalurkan hak pilihnya,” kata Bupati Sambari.

Dijelaskan Bupati, hal yang paling penting bagi masyarakat adalah menjaga kondusifitas dan kerukunan antar sesama. Terutama menjelang pilkades dan pasca pilkades mendatang.

“Meskipun berbeda pilihan, tapi saya harap seluruh warga masyarakat, terutama para tim sukses masing-masing calon kades (kepala desa) untuk menjaga kondusifitas dan keamanan daerahnya masing-masing,” pintanya.

Ia tak ingin terjadi konflik karena berbeda pilihan. “Siapapun yang terpilih, harus bisa mengayomi warganya. Melayani dengan tulus ikhlas. Karena prinsipnya, pemerintah itu pelayan yang tugasnya melayani warga, bukan malah ingin dilayani,” ungkapnya.

Kepada calon yang kalah, Bupati meminta untuk tetap legowo dan selalu mendukung program yang pemerintah demi kemaslahatan masyarakat.

Melalui momentum sedekah bumi yang berlangsung turun-temurun ini, Bupati ingin agar menjadi alat pemersatu dan menjalin kerukunan. “Sedekah bumi ini tradisi, tetapi makna didalamnya salah satunya adalah menjaga kerukunan dimasyarakat,” katanya.

Reporter       : Fz

Editor             : Nr

Publisher      : Redaksi

Nias Barat , Bratapos.com – Salah seorang sosok muda asli kelahiran Nias Barat (Nisbar), Fanotona Waruwu berniat menggandeng pengusaha Batak untuk membangun Nisbar dengan konsep menjadikan pariwisata sebagai penopang utama pendapatan asli daerah (PAD).

Bincang-bincang dengan Fanotona yang juga anggota DPRD Sumut, Sabtu (13/7)2019 Nisbar memiliki sejumlah potensi yang sangat menjanjikan jika diolah secara intensif, salah satunya pariwisata.

Dalam rencananya, pulau kecil Fari’i dan Faro’a yang indah dan tampak jelas dari daratan Kecamatan Sirombu akan dijadikan sebagai lokasi hiburan rekreasi.

“Dua pulau itu dekat dari daratan Nisbar, sehingga bagus jika dibuat jembatan penghubung untuk menjangkau, dipastikan akan ramai wisatawan,” kata pria yang lahir 38 tahun silam.

Konsep yang sedang disiapkan menurutnya, tahap awal pembangunan jembatan laut, pendirian pusat hiburan dan rekreasi serta menyiapkan bangunan ruko sehingga dua pulau yang kelak saling terhubung menjadi kota kecil.

Pengunjung pun diyakini akan ramai mengingat pantai Sirombu sebagai gerbang masuk. Masyarakat Nias yang haus hal unik akan tertarik menyeberangi jembatan laut menjangkau hiburan.

Fanotona, pria yang saat ini didorong oleh sejumlah elemen masyarakat untuk maju dalam Pilkada 2020 di Nisbar mengaku tidak muluk-muluk memberi janji.

Fanotona yang mengakui akan menyambut aspirasi masyarakat telah menyiapkan pasangannya seorang pengusaha batak dari Kota Medan, sayangnya ia belum mengungkap identitasnya.

Namun dikatakan, rekannya bermarga Siregar merupakan figur yang siap satu paket dengannya dalam Pilkada mendatang. Memiliki rekam jejak usahawan sekaligus politisi yang memiliki akses ke pemerintah pusat sehingga dapat diandalkan dalam mengucurkan dana-dana APBN ke Nisbar.

Fanotona sangat yakin, pariwisata Nisbar yang sangat menjanjikan, jika dikelola baik akan memberikan dampak keuntungan, tidak mustahil menjadi penyumbang terbesar keuangan daerah. Ia pun meminta doa masyarakat semoga niat tulusnya direstui sehingga kemajuan Nisbar lebih dini terwujud.

Reporter : Sabar

Editor: zai

Situbondo , Bratapos.com – Roadshow Bus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan tema Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi, hadir di Situbondo dari tanggal 18 sampai dengan 21 juli 2019.

Pada Jum’at (19/7/2019) gilirian kantor DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Situbondo mendapat kesempatan setelah sehari sebelumnya audensi dengan Pemkab Situbondo yang bertempat di aula pertemuan Pemkab Situbondo. Kali ini KPK memberikan penyuluhan pada anggota dewan yang terpilih pada Pileg April lalu.

Kegiatan di gedung DPRD kemaren banyak menuai kekecewaan sebagian besar awak media, seperti yang dikatakan Edo awak media Memo Surabaya.

” Kenapa tidak ada sesi tanya jawab ya? Padahal saya sudah mempersiapkan petanyaan dari semalam, kalau seperti ini tak ubahnya acara seremonial biasa, ini seperti acara mantenan penuh dengan sambutan-sambutan, “ujarnya dengan nada kesal.

Pantauan awak media BRATA POST penentuan waktu acara memang terkesan disengaja agar peserta audensi tidak dapat bertanya ataupun mengkritisi, karena setelah usai sambutan tetakhir waktu menunjukkan jam 17.00 sore WIB lebih. Sehingga semua peserta termasuk awak media terburu-buru ingin cepat pulang karena sebentar lagi sudah maghrib.

Lain halnya dengan komentar awak media yang lain yang tidak ingin disebut namanya, Pria tersebut menyatakan kekecewaannya.

” Seperti kemaren mas waktu KPK audensi di PEMKAB Situbondo awak media hanya kebagian 3 sesi pertanyaan. Itupun semua normatif seperti disengaja agar wartawan tidak banyak bertanya sehingga waktu yang ada sangat pendek, kita sangat kecewa mas sepertinya KPK tidak sungguh-sungguh memberikan ruang bagi jurnalis dan pegiat LSM untuk mempertanyakan banyak hal, wartawan Situbondo kan kritis kritis mas, ” bebernya.

Aktivis LP KPK Komda Situbondo Ian Hardiyanto mengatakan sepertinya KPK buang-buang energi datang ke Situbondo hanya memberikan penyuluhan agar jangan korupsi. Pria yang akrab di sapa Ian ini mengatakan kehadiran KPK tidak pada substansi yang sesungguhnya yakni menindak lanjuti laporan dari berbagai elemen masyarakat yang masuk ke KPK terkait dugaan penyelewengan pengelolaan keuangan daerah.

” Mengutip yang disampaikan Budi Santoso praktisi hukum LBH KPK Situbondo, bahwa dalam konteks pencegahan korupsi, ditiap tiap institusi masing-masing sudah punya pagar agar orang-orangnya tidak melakukan korupsi, di partai politik ada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, di eksekutif sudah ada protap dan pengawasan berjejang, dilegeslatif juga lengkap rambu – rambunya. Lha ini untuk apa KPK masuk dirana itu juga, mestinya KPK lebih fokus dipenindakan dan penegakan hukum, “jelas Ian.

Dengan nada guyon, Wijaya Ketua LP KPK Komda Situbondo menganalogikan kasus korupsi dengan kasus narkoba, jika di narkoba itu ada istilah pemakai wajib direhab, “Nah jangan-jangan koruptor juga direhab nantinya, semoga saja tidak terjadi, “ucapnya.

Reporter : aftee

Editor : zai

Surabaya , Bratapos.com – Pelabuhan Kamal dalah salah satu pelabuhan yang dapat di perhitungkan pada masa jayanya bahkan bisa di bilang penyebrangan terpadat pada saat itu, Pelabuhan KAMAL salah satu penyebrangan yang paling di minati pada tahu 1980 – 2009, Pelabuhan ini menghubungkan antara pulau jawa dan madura yang di kelolah oleh PT. ASDP Indonesia ferry (persero)

Sebelum beroprasinya JEMBATAN SURAMADU NASIONAL Pelabuhan Kamal merupan surga bagi para pedagang dan para sopir angkutan umum, sangat di sayangkan jika plabuhan kamal yang dulunya memiliki daya tarik yang luar biasa sekarang mulai meredup dan bahkan terancam untuk di tutup.

Saya sempat Bertemu dengan salah satu teman lama saya pedagang pento yang mengeluh betapa susahnya mencari Rupiah di pelabuhan kamal saat ini.

Febry warga asli Kamal penjual pentol.
” adoh ce’ melarattha nyare pesse neng pelabbuen kamal kanna’ kawan, ade’ se melleh, lo’ kadi’ lambe’ edhina’aghi tedung pesse deteng dhibi’ ” artinya : aduh sangat susah cari uang di pelabuhan kamal ini teman, tidak seperti dulu di tinggal tidur uang datang sendiri. ( sambil bercanda kepada saya )

Sangat disayangkan sekali pelabuhan kamal yang sebenernya sangat berpotensi ini kemudian di tinggalkan dengan begitu saja, padahal pelabuhan Kamal memiliki potensi yang bagus untuk perekonomian kabupaten BANGKALAN, yang mana pelabuhan Kamal memiliki tempat kuliner dan destinasi wisata yang cukup menarik.

Reporter : Kohar / bnd

Editor : zai

Probolinggo Bratapos.com – Sudah saatnya pemerintah dan DPRD kota Probolinggo melibatkan perwakilan lembaga swadaya masyarakat dan organisasi masyarakat dalam menyusun RAPBD kota Probolinggo mengacu pada PP 45 TH 2017. Tentang partisipasi masyarakat ujar ketua BKPK RI Drs Sugeng Arijanto dan ketua DPP KING gagak hitam ,serta ketua lembaga2yang ada di kota probolinggo , Senin ( 22/07 ).

Selama ini tentang perencanaan RAPBD Belum pernah duduk bersama . Lembaga swadaya masyarakat kota Probolinggo sangat mengharap kepada Bpk walikota ( habib Hadi) seperti yang tertuang dalam VISI Nya .” Membangun bersama rakyat untuk kota Probolinggo lebih baik,berkeadilan ,sejahtera,transparan dan berkelanjutan .

Namun demikian perwakilan lembaga swadaya dan organisasi yang dimaksud harus memenuhi kriteria Atl :

1. Penguasaan substansi yang akan dibahas.
2. Latar belakang edukasi/ specifikasi
3. Mempunyai exprience dibidang yang akan dibahas.
4. Terkena directly effect atas substansi yang dibahas.

Reporter ) Saiful M

Editor : dr

Aceh Timur , Bratapos.com – Laka lantas Dilaporkan kecelakaan 1 orang meninggal dunia tercatat atas nama Ansari (30), warga Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jl. Peureulak – Kolop tepatnya di Desa Tampak Kecamatan Ranto Peureulak Kabupaten Aceh Timur, Minggu 21/7 siang.

Kepala Kepolisian Sektor Ranto Peureulak Ipda Wisnu Bramantyo, S. TrK saat di konfirmasi memberikan keterangan

” Kronologis terjadi kecelakaan akibat sepeda motor Honda Supra X BL 3167 yang dikendarai Ansari yang datang dari arah Lokop ke Peureulak, bertabrakan tragis laga kambing dengan sepeda motor Yamaha Vixion yang tidak memakai plat nomor polisi ” ungkap Kapolsek Ranto Peureulak.

Reporter : Ikhsan

Editor : dr

Aceh Tamiang , Bratapos.com – Bupati aceh tamiang H.Mursil.SH.M.kn menyerahkan secara simbilis ( 3) unit Becak kepada penyandang Disabilitas Apba tahun 2019

Acara berlangsung di Aula Skb kecamatan karang baru , Acara penyerahan di dampingi kadis dinas sosial Alijhon ,keketaris dinas sosial Yani, kadis pemenko Amir dan ketua DPRK aceh tamiang Fadlon .SH

Adapun UEP kue untuk fakir miskin

Gula pasir 1 sak , tepung 1 sak kompor gas 1 paket tabung dan isinya , baskom alumunium ampua 1 buah ,blud band, dandang, wajan besar , mixser

UEP kios

Mie instad 1 sak gula, minyak bimoli 2 sak dus, sabun lasboy, kopi saset,milo saset, sampo saset, pepsoden

UEp Pertanian

Pompa racun ( pupuk) bibit jagung , rodap ,racun hama, penyembrotan tanaman jagung

UEP tambal ban

Kompersor komplit 1 set 1 unuit, ban dalam , ban dalam kreta , alat tempel ban elektronik 1 unit.

Yang dapat bantuan adalah (6) kecamatan dari 12 kecamatan di wilayah kabupaten aceh tamiang

1.kecamatan karang baru
2. Kecamatan kota simpang
3.kecamatan kejuruan muda
4.kecamatan Rantau
5.kecamatan kejuruan muda
6.Kecamatan minyak payed
Penyerahan bantuan di dampingi masing masing TKSK kecamatan

Kecamatan karang baru Joko

Kuala simpang Kurniawan

Kejuruan muda Mustapa

Rantau Apri prestia

Minyak payed
Safril abdilliah

Tamiang hulu Tukino

Penyerahan bantuan berlangsung aman dan sukses.

Reporter : jhon

Editor : dr

Sarolangun , Bratapos.com – Lembaga Pengawasan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan (LP-KPK) Komisi Cabang Sarolangun mendukung penuh Polres Sarolangun dalam pemberantasan tambang emas tanpa izin (PETI) yang semakin hari semakin merajalela.

Kegiatan ilegal ini memang harus di berantas pasal nya selain merusak lingkungan kegiatan peti ini juga mencemari lingkungan dengan bahan kimia yang memtikan yang di gunakan sebagi median pelebur emas tersebut

Dengan dasar dan alasan itulah kami dari LP-KPK Komcab Sarolangun sangat mendukung pihak polres Sarolangun memberantas aktivitas peti tersebut

Hal ini di katakan Andra pada media ini senin(22/7) saya selaku ketua ll dari lembaga pengawasan kebijakan pemerintah dan keadilan ( LP-KPK) Komcab Sarolangun menyambut baik dan mendukung penuh kerja keras dari pihak kepolisian Resor sarolangun yang di pimpin oleh pak Dadan Wiralaksana.

” Kegiatan Razia Rutin untuk pemberantasan Peti yang di lakukan Polres Sarolangun beserta jajarannya sudah se patut nya di beri penghargaan dan apresiasi.”

” apa yang di lakukan pihak polres Sarolangun adalah semata mata untuk penegakkan hukum, pihak polres Sarolangun telah menjalan kan tugas nya sesuai dengan Undang undang no 2 tahun 2012 Tentang kepolisian Negara Republik Indonesia”

” Sesuai dengan Pasal 13 memiliki tugas dan wewenang, a.memelihara keamanan dan ketertiban, masyarakat.
b. Menegakan hukum
c.memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

Dalam penegakan hukum sesuai dengan pasal 13 butir a.dalam hal tindak pidana,
Polisi berhak, Melakukan penangkapan, penahanan, pengeledahan, dan penyitaan.

Kami dari LP KPK, Sangat menyayangkan ada yang ber statement lewat salah satu media online dari pekan baru yang mengatakan pihak polres Sarolangun tebang pilih dalam pemberantasan Peti.

” Hal ini tidak benar menurut pendapat kami, karena pihak polres Sarolangun telah melakukan tugas nya dengan benar, dan tidak tembang pilih, dan Razia peti ini sudah di lakukan setiap tahun.” Tutup Andra .

Reporter : Hdm

Editor : zai

KOTA TANGERANG, BrataPos.com – Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah hadir dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang dengan agenda Pengambilan Keputusan Mengenai Penetapan Raperda tentang Pertanggung jawaban Pelaksanaan APBD TA. 2018, Kamis, (18/7/19).

Kegiatan dilaksanakan diruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Kota Tangerang ini dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Tangerang Suparmi dan juga dihadiri para anggota DPRD Kota Tangerang, seluruh kepala SKPD, Camat serta Lurah se-Kota Tangerang.

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menyampaikan Raperda Kota Tangerang tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA. 2018 ini telah sesuai dengan PP No.12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

“Kami berharap dengan disahkannya LKPJ ini menjadi Perda, kedepannya bisa menjadi acuan untuk tahun 2019 dalam membangun Kota Tangerang lebih baik lagi,” harap Arief.

“Segala apresiasi, catatan dan masukan dari DPRD Kota Tangerang akan terus menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Arief.

Sementara itu, juru bicara Badan Anggaran DPRD Kota Tangerang Hapipi dalam laporannya menyampaikan, bahwa secara substansi rancangan perda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA. 2018 yang dibahas telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, bahkan telah menenuhi persyaratan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

“Kami tentunya juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada OPD Kota Tangerang yang telah berhasil meminimalkan Silpa APBD TA. 2018,” lanjut Hapipi.

Untuk itu, Badan Anggaran DPRD Kota Tangerang dapat merekomendasikan Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA. 2018 ini dapat disetujui untuk menjadi Peraturan Daerah.

Reporter : soleh
Editor : jas
Publisher : redaksi